JALAN JALAN KE MACAU 2019

Day 1 (15 Juni 2019)
Sebelumnya saya sudah pernah ke Macau 2 kali, tetapi itu sudah sekitar 10 tahun yang lalu. Perjalanan ke Macau kali ini beserta dengan keluarga dekat . Kami naik Tiger Air dan sangat murah hanya 4400TWD tanpa bagasi, tetapi saya ada membeli bagasinya saat kembali jadi menambah 850 TWD sehingga total tiket adalah 5250. Dan waktu penerbangannya pun sangat bagus yaitu berangkat pagi dan kembali malam sehingga sangat pas untuk perjalanan singkat 3 hari 2 malam tanpa harus membuang waktu.
Jadwal penerbangan kami pk 8:30, jadi sekitar jam 6 pagi kami sudah tiba di Taoyuan International airport Terminal 1. 
Ini pesawat kami dengan no penerbangan IT 303 
Jam penerbangan pk 8:30 - 10:25  ( 1 jam 55 menit)
Jenis pesawat A320 dengan konfigurasi seat-nya 3 - 3




Penerbangannya sangat singkat, dan tidak lama kemudian pesawat landing di Macau International Airport dan terlihat dalam bahasa Portugis AEROPORTO INTERNATIONAL DE MACAU", karena Macau dulu dijajah oleh Portugis jadi masih banyak tulisan dalam bahasa Portugis
Kali ini saya tinggal di hotel The Venetian Macao, kami sengaja pilih hotel ini karena selain sangat dekat dengan bandara juga karena di dalam hotel ini terdapat mall yang sangat besar sehingga sangat praktis. Jarak dari bandara ke hotel hanya kurang dari 10 menit dan shuttle bus nya pun sangat banyak jadi benar-benar praktis.
10 tahun yang lalu pun saya tinggal di sini dan saya . Harga permalamnya (untuk kamar 3 orang) 9678 TWD dan kami tinggal 2 malam jadi totalnya 19356 TWD. Memang harganya agak mahal tetapi karena ini merupakan hotel bintang 5 yang memiliki fasilitas yang sangat komplit jadi termasuk ok-lah. Karena saat kami tiba baru pk 11 pagi jadi belum bisa check in, akhirnya kami menitipkan koper terlebih dulu dan menuju ke area food court untuk makan siang.

yang saya agak kaget adalah harga makanan di Macau menjadi sangat mahal karena dulu 10 tahun yang lalu harganya memang lebih tinggi dari harga di Taiwan tetapi perbedaannya tidak terlalu jauh, kwetiau goreng ini saja harganya  10 MOP 😓
Sehabis makan kami kembali ke area check in dan akhirnya kami sudah bisa masuk ke kamar. Saya sangat suka dengan kamarnya, terbagi dengan area tidur dan area ruang tamu. Ruang kamar hotel telah mengalami renovasi dalam rangka 10 tahun anniversary
 Ruang Tamu

Karena saya sekamar bertiga jadi sofanya akan diubah menjadi ranjang, akan ada room service yang akan mempersiapkannya

Dan di ranjang sofanyanya akan di sediakan 1 paket  tambahan peralatan mandi, handuk, sandal dan piyama


Toiletnya pun sangat luas dan closetnya dibuat terpisah dan yang paling saya suka adalah tersedia meja rias lengkap dengan kursinya😍


Hotel toiletries atau perlengkapan mandinya sangat lengkap
View dari kamar hotel saya
Sehabis menaruh koper dan beristirahat sebentar kami pun memutuskan untuk ke St Paul Ruins. Kami berangkat ke sana naik taxi dan turun di Senado Square.
 Cuaca hari itu sangat panas karena matahari sangat terik.

 Tetapi karena langit cerah jadi menghasil foto yang indah
(Holy House of Mercy)

St Dominic's Church
Karena terlalu panas sayapun akhirnya membeli segelas Lemon soda untuk menyegarkan kerongkongan dan harganya tentu saja tidak murah sekitar 40 MOP
Walaupun sudah sore tapi pengunjung masih sangat ramai karena hari itu adalah hari sabtu
 St Paul Ruins

 View dari atas St Paul Ruins

Karena cuaca benar-benar panas jadi kami jalan tidak lama, akhirnya mencari cafe untuk beristirahat dan mendinginkan diri
Kami juga mencoba Curry Fish Ball
Sorenya kami kembali ke hotel dan berjalan jalan di dalam mall bagian shopping centre-nya. Area ini namanya Canal Shoppes, karena di sepanjang canal buatan ini merupakan deretan toko-toko yang cocok bagi para pengunjung yang suka shopping.


Malamnya kami makan lagi di area food courtnya
Bihun dan powder sausage (粉腸)
 Buburnya kurang enak karena kurang rasa.


Day 2 (16 Juni 2019)
Hari ini cuaca juga sangat cerah, sebelum berangkat keluar tentu saja tidak boleh melewatkan segelas kopi di pagi hari
Kami berencana makan pagi di kedai bubur yang populer di kalangan turis, banyak yang merekomendasikan kalo ke Macau harus mencoba bubur ini selain rasanya enak harganya pun murah. Lokasinya tidak jauh dari Senado Square, kami berangkat dari hotel naik taxi. Kedai bubur ini sangat kecil dan berada di sebuah lorong sempit , dan hanya ada beberapa meja di dalamnya, tetapi sangat ramai. Pemiliknya sangat ramah dan suka ngobrol dengan pelanggan sehingga membuat suasana sangat nyaman walaupun harus mengantri.

Dan ternyata tidak mengecewakan karena buburnya memang enak dan porsinya pun besar.
Sehabis makan foto bersama di depan seberang kedai bubur 😊
Karena lokasi kedai buburnya berdekatan dengan Senado Square dan papa saya kemarin tidak ikut kami ke sana jadi akhirnya kami berpisah sebagian jalan jalan di sekitarnya sebagian kembali ke Senado Square. Karena masih pagi jadi tidak seramai kemarin


Tapi di area St Paul Ruins sudah ramai
Udara yang panas membuat cepat lelah, jadi kita pun akhirnya mencari cafe di sekitar sana untuk beristirahat sejenak
Sebenarnya kalo mau disebut cafe juga bukan karena hanya ada beberapa kursi di depan cafe bar nya. Tapi lumayanlah daripada ngak ada, dan kopinya pun lumayan enak.

Siangnya kami naik taksi menuju area Taipa untuk mencapa pork chop bun yang terkenal , namanya "SEI KEE". 
Pork chop bun-nya lupa difoto, tetapi menurut saya rasanya biasa saja tapi dagingnya memang sangat tebal, jadi kalo makan sendiri terlalu banyak. Mereka juga menjual minuman seperti milk tea, wangi tehnya terasa sekali dan susunya juga sangat kental.
Di daerah ini banyak toko-toko yang menjual pastries khas macau, jadi kalo mau belanja oleh-oleh bisa ke sini.

Di sini juga ada "Lord Stow's" Portuguese egg tart yang terkenal, harga satuannya 10 MOP, lebih enak kalo langsung dimakan karena masih panas jadi bagian luarnya cripsy dan bagian dalamnya soft.
 Kalo beli 1 box lebih murah harganya (55 MOP 6 pieces)
Jalan terus dari area pertokoan ini akan membawa kita menuju museum pemukian lama Taipa peninggalan budaya jaman pendudukan Portugal .



The Our Lady of Carmel Church
Hotel Venetian ada di area Cotai dan dapat dijangkau dengan berjalan kaki dari area Taipa, dan sepanjang jalan menuju hotel viewnya juga lumayan indah, kita akan dibawa jalan setapak melewati kebun teratai


Bahkan setelah melewati taman akan terlihat elevator yang beratap sehingga sangat membantu bagi orang-orang berjalan menuju area Cotai dengan nyaman dan tanpa kepanasan.

Makan malam hari ini menunya Korean Sytle
Kami makan malam lebih awal karena ada sebagian yang mau menonton Dancing Water Show di City of Dream yang berlokasi di seberang Venecian Resort hotel. Jadi sehabis makan kami semua berjalan ke arah sana.

City Of Dreams

Bagi yang suka menonton pertunjukan bisa menonton dancing water show terbesar di Macau yang ada di City of Dreams, tetapi karena saya, adik serta kakak saya tidak tertarik dengan pertunjukan akhirnya kami berpisah. Kami berjalan-jalan di dalam mall dan duduk santai di Starbucks. 
Suasana area Cotai di malam hari sangat cantik dengan gedung-gedung yang dihiasi oleh lampu-lampu hias sehingga menambah gemerlap Macau.

Malamnya sebelum kembali ke kamar hotel saya ke food court dulu untuk membeli cemilan ayam goreng dengan french fries, satu porsinya 110 MOP (sekitar 440 NTD) sangat mahal, padahal porsinya sedikit, tapi apa boleh buat biaya hidup di sana memang sangat tinggi.

Day 3 (17 Juni 2019)
Hari ini kami masih punya waktu sampai sore sebelum menuju bandara untuk kembali ke Taiwan. Jadi paginya saya kembali ke area pertokoan Taipa untuk membeli egg tart sebagai oleh-oleh.  Kebetulan kami melewati salah satu pork chop bun yang juga terkenal di Macau namanya "Tai lei Loi Kei" yang berdiri sejak 1968.
Saya juga mencicipi makanan khas Portugal "Bacalhau" yang terbuat dari cod fish dan potato teksturnya seperti perkedel. Satu porsinya hanya ada 5 pieces harganya 50 MOP
Siangnya karena sudah malas keluar jadi kami makan lagi di food court Venetian, dan setelah itu duduk santai di Mc D sambil menunggu waktu ke bandara. Di Macau semua memang serba mahal paket Mc D ini saja juga seharga 100 an MOP 😅
Kami kembali ke Taipei dengan penerbangan malam, jadi sekitar pk 6 kami berangkat menuju bandara dengan demikian berakhir perjalanan singkat saya di Macau.


ARTIKEL LAINNYA:






Komentar

Postingan populer dari blog ini

JALAN JALAN KE SWISS 2018 (Part 3) - Grindelwald First

JALAN JALAN KE SWISS 2019 Part 2 - Zermatt, Wengen, Lauterbrunnen

JALAN JALAN KE SWISS 2018 (Part 1)